KECELAKAAN KERETA API DI KALIWEDI KEBASEN

Kaliwedine > Kabar Kaliwedi >

Minibus Ringsek Tertabrak Kereta
Sumber: https://radarbanyumas.co.id/minibus-ringsek-tertabrak-kereta/

Meski Luka, Sopir Selamat BANYUMAS -Sebuah mobil Daihatsu Zebra berpelat nomor R 9176ZA tertabrak Kereta Api (KA) Serayu Malam jurusan Purwokerto-Bandung-Jakarta di perlintasan tanpa palang pintu, Desa Kaliwedi, Sabtu (12/12) lalu. Meski tak ada korban jiwa, mobil minibus ini ringsek. Sementara pengemudinya Tohirin (55) warga Desa Karangturi, Kecamatan Kroya, Cilacap, harus mendapatkan perawatan di Puskesmas Sampang lantaran mengalami luka parah. Menurut saksi mata Topik (40), peristiwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.45. Saat itu, mobil minibus warna silver itu melaju dari arah Desa Kalisalak, Kecamatan Kebasen. “Saat itu hujan lebat, kemungkinan sopirnya tak melihat ada kerata api,” ujarnya. . Sampai di atas rel, tiba-tiba mobil yag dikemudikan Tohirin tertabrak kereta dari arah Purwokerto. “Mobilnya terpental hampir 30 meter. Saya pikir sopirnya tidak terselamatkan,” ungkapnya. Warga yang mendengar tabrakan segera berhamburan dan melakukan evakuasi sopir yang terjepit bodi mobil. “Sopirnya sadar saat itu, cuma luka-luka di tangan dan kaki. Warga sini segera melarikan ke Puskesmas Sampang,” ujarnya. Manajer Komunikasi Perusahaan PT Kereta Api Daerah Operasi 5 Purwokerto, Surono mengatakan, kecelakaan terjadi di perlintasan tak berpalang pintu. Karena sedang turun hujan, pengemudi dimungkinkan tidak melihat ke arah kanan dan kiri saat melintasi perlintasan tanpa palang pintu itu. Saat bagian belakang mobil masih berada di atas rel, tiba-tiba dari arah kanan (Purwokerto) datang KA Serayu Malam yang ditarik lokomotif CC 20315 dengan masinis Adi W dan asisten masinis Fuad Hakam serta membawa tujuh rangkaian kereta ekonomi dan satu kereta makan. “Untuk mendapat perawatan dan kasus tabrakan tersebut ditangani Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Banyumas,” katanya. Surono mengakui di Desa Kaliwedi terdapat dua perlintasan tanpa palang pintu yang rawan kecelakaan dan lokasinya berdekatan karena hanya berjarak sekitar 200 meter. Oleh karena itu, dia mengimbau masyarakat saat hendak melintas di perlintasan tanpa palang pintu untuk melihat ke arah kanan dan kiri guna memastikan tidak ada kereta api yang akan lewat. Kanit Laka Lantas Polres Banyumas, Iptu Erwin Siregar mengatakan, kecelakaan ini masih ditangani polisi. “Sementara kami masih melakukan penyelidikan. Bangkai mobil juga mengalami kerusakan parah sehingga masih tergeletak di sekitar lokasi,” jelasnya. (ali)